Sunday, June 15, 2008
Anak Ayam
Ada seorang anak, membawa seekor anak ayam didalam genggaman tangannya. Lalu menanyai seorang bijak, katanya, "Apakah mati atau hidup anak ayam ditangan saya ini?".
Seorang bijak tepekur sejenak, lalu dengan bijak dijawabnya, "Bila aku menjawab hidup, maka kamu akan menekan tanganmu, dan matilah anak ayam itu. Bila aku menjawab mati, maka kamu akan melepaskannya. Jadi jawabanku, hidup mati anak ayam itu ada ditangan mu."
Nah, pembaca, begitu juga masa depan kita. Ada ditangan kita, bukan ditangan bos kita, kakak kita atau siapa pun. Anda yang menentukan apakah menjadi pemenang atau pecundang. Sukses selalu.
Bosannn...!
Ada seorang yang hidupnya amat miskin. Namun walaupun ia miskin ia tetap rajin membaca.
Suatu hari secara tak sengaja ia membaca sebuah buku kuno. Buku itu mengatakan bahwa di sebuah pantai tertentu ada sebuah batu yang hidup, yang bisa mengubah benda apa saja menjadi emas.
Setelah mempelajari isi buku itu dan memahami seluk-beluk batu tersebut, iapun berangkat menuju pantai yang disebutkan dalam buku kuno itu.
Dikatakan dalam buku itu bahwa batu ajaib itu agak hangat bila dipegang, seperti halnya bila kita menyentuh makhluk hidup lainnya.
Setiap hari pemuda itu memungut batu, merasakan suhu batu tersebut lalu membuangnya ke laut dalam setelah tahu kalau batu dalam genggamannya itu dingin-dingin saja.
Satu batu, dua batu, tiga batu dipungutnya dan dilemparkannya kembali ke dalam laut.
Satu hari, dua hari, satu minggu, setahun ia berada di pantai itu.
Kini menggenggam dan membuang batu telah menjadi kebiasaannya.
Suatu hari secara tak sadar, batu yang dicari itu tergenggam dalam tangannya. Namun karena ia telah terbiasa membuang batu ke laut, maka batu ajaib itupun tak luput terbang ke laut dalam.
Lelaki miskin itu melanjutkan ‘permainannya’ memungut dan membuang batu. Ia kini lupa apa yang sedang dicarinya.
Teman, pernahkah kita merasakan kalau hidup ini hanyalah suatu rentetan perulangan yang membosankan? Dari kecil, kita sebenarnya sudah dapat merasakannya, kita harus bangun pagi-pagi untuk bersekolah, lalu pada siangnya kita pulang, mungkin sambil melakukan aktifitas lainnya, seperti belajar, nonton TV, tidur, lalu pada malamnya makan malam, kemudian tidur, keesokkan harinya kita kembali bangun pagi untuk bersekolah, dan melakukan aktifitas seperti hari kemarin, hal itu berulang kali kita lakukan bertahun-tahun !! Hingga akhirnya tiba saatnya untuk kita bekerja, tak jauh beda dengan bersekolah, kita harus bangun pagi-pagi untuk berangkat ke kantor, lalu pulang pada sore/malam harinya, kemudian kita tidur, keesokan harinya kita harus kembali bekerja lagi, dan melakukan aktifitas yang sama seperti kemarin, sampai kapan?
Pernahkah kita merasa bosan dengan aktifitas hidup kita?
“Bila hidup ini cuman suatu rentetan perulangan yang membosankan, maka kita akan kehilangan kesempatan untuk menemukan nilai baru di balik setiap peristiwa hidup.”
Artinya, jangan melihat aktifitas yang kita lakukan ini sebagai suatu kebiasaan atau rutinitas , karena jika kita menganggap demikian, maka aktifitas kita akan amat sangat membosankan !!
Cobalah maknai setiap peristiwa yang terjadi dalam hidup kita, mungkin kamu akan menemukan suatu yang baru, sesuatu yang belum pernah kamu ketahui sebelumnya, “Setiap hari merupakan hadiah baru yang menyimpan sejuta arti.”
Thursday, June 5, 2008
Memiliki Sikap yang Baik Dengan Berpikir Positif
Berfikir positif akan memupuk tanggung jawab yang besar bagi yang bersangkutan sekaligus akan menjadikan pelakunya menjadi orang yang berjiwa besar.
Berfikir positif memberikan dampak positif pula berupa tanggung jawab besar dari pelakunya karena orang yang berfikir positif selalu tidak mencari-cari alasan maupun melempar kesalahan kepada orang lain, meskipun sesuatu menimpa dirinya karena sesuatu hal yang di-sebabkan orang lain. Hal ini bukan berarti orang lain tidak dipersalahkan tetapi selalu disertai pertanyaan mengapa hal tersebut menimpa dirinya.
Misalnya dia mengalami penjambretan di jalan, maka dia juga berfikir kenapa si Jambret memilih dia sebagai korbannya? Akan terjadi evaluasi terhadap dirinya sendiri seperti misalnya, Apakah dia tampil terlalu mencolok? Apakah dia kelihatan seperti orang bingung? Apakah dia terlalu ceroboh? dan lain-lain.
Apabila sudah demikian dia merasa punya tanggung jawab yang besar untuk mengubah dirinya sendiri untuk menghindari kejadian serupa supaya tidak terulang lagi.
Berfikir secara positif harus di-dampingi pola fikir scara proporsional, karena seseorang tidak boleh berfikir bahwa orang lain itu sama persis seperti dirinya. Harus disadari kehidupan di luar sana berbeda dengan apa yang selalu diharapkan.
Bukankah tidak semua orang berfikir secara positif? Misalnya seseorang berfikir tidak akan ada orang yang berani mencuri di rumahnya karena dia berfikir positif bahwa orang-orang disekitarnya baik kepada dirinya. Kemudian yang terjadi adalah pencurian di rumahnya, hal ini terjadi karena dia berfikir “terlalu” positif, sehingga justru kejadian negatif yang dia dapatkan.
Berfikir secara proporsional bisa diartikan sebagai berfikir positif yang disertai dengan kewaspadaan bukan berarti kecurigaan.
Berfikir positif bisa mengubah energi negatif menjadi energi positif, seperti misalnya mampu mengubah masalah sebagai tantangan. Bandingkan dengan orang yang melihat masalah sebagai cobaan hidup yang terlalu berat dan bikin hidupnya jadi paling sengsara sedunia.
Untuk belajar menghadapi masalah supaya tidak merasa memiliki masalah yang paling berat adalah dengan melihat masalah-masalah yang lebih berat yang dihadapi orang lain. Akan lebih baik kalau mau belajar bagaimana orang lain mampu menyelesaikan masalah yang lebih besar itu.
Hidup akan lebih bisa dinikmati oleh orang-orang yang berfikir positif karena berfikir positif akan berdampak pula pelakunya bisa menerima setiap keadaan dengan besar hati dan lapang dada. Misalnya sedang tertimpa musibah sekalipun dia masih tetap mengambil hikmah dan sisi positif dari musibah itu, kalau rumahnya kecurian sekalipun yang ada dibenaknya selalu “untung” hanya tv saja yang dibawa maling sedang barang-barang yang lain tidak.
Cara seperti ini jelas akan meringankan beban yang dialaminya, karena kalau dia tetap fokus pada tv-nya yang hilang, maka stress yang akan didapat. Bukankah dengan stress belum tentu mengubah keadaan?
Bahkan kalau dia berfikir dengan jernih bisa jadi tv yang hilang itu bisa ditemukan lagi, seperti misalnya dengan mengingat-ingat siapa yang mungkin bisa masuk rumahnya dengan leluasa di samping keluarganya sendiri?
Tentunya hal seperti ini tidak boleh didasarkan pada sangkaan tetapi harus disertai dengan bukti-bukti yang kuat.
Banyak Minum Air Putih Yuk...
Meskipun ukurannya kecil, organ ginjal bersifat sangat vital. Ginjal berfungsi untuk menjaga keseimbangan serta mengatur konsentrasi dan komposisi cairan di dalam tubuh. Ginjal juga berfungsi untuk membersihkan darah dan berbagai zat hasil metabolisme serta racun di dalam tubuh. Sampah dari dalam tubuh tersebut akan diubah menjadi air seni (urin). Air seni diproduksi terus menerus di ginjal, lalu dialirkan melalui saluran kemih ke kandung kemih. Bila cukup banyak urin di dalam kandung kemih, maka akan timbul rangsangan untuk buang air kecil. Jumlah urin yang dikeluarkan setiap hari sekitar 1-2 liter. Selain itu, ginjal juga berperan untuk mempertahankan volume dan tekanan darah, mengatur kalsium pada tulang, mengatur produksi sel darah merah, dan menghasilkan hormon seperti erythropoetin, renin, dan vitamin D.
Kelainan ginjal dapat terjadi akibat adanya kelainan pada ginjal (penyakit ginjal primer) atau komplikasi penyakit sistematik (penyakit ginjal sekunder), seperti kencing manis (diabetes). Kelainan ringan pada ginjal dapat sembuh sempurna bila penyebabnya sudah diatasi. Kadang cukup dengan pengobatan dan pengaturan diet. Namun, bila keadaannya memburuk, kelainan itu bisa menjadi gagal ginjal yang akut.
Perlu diketahui, kasus gagal ginjal di dunia meningkat lebih dari 50%. Di Indonesia sendiri sudah mencapai sekitar 20%. Di Amerika Serikat saja, negara yang sangat maju dan tingkat gizinya tinggi, setiap tahunnya ada sekitar 20 juta orang dewasa menderita penyakit kronik ginjal.
Gagal ginjal adalah keadaan dimana kedua ginjal tidak mampu menjalankan fungsinya. Penderita biasanya baru merasakan kelainan pada dirinya jika fungsi ginjal menurun sekitar 25%. Bahkan, untuk penderita yang masih muda bisa di bawah 10%. Tidak heran bila umumnya pasien baru ke dokter bila sudah berada dalam tahap terminal.
Sekitar 40% gangguan diabetes menjadi penyebab gagal ginjal. Namun, orang yang diyakini mempunyai gejala sakit ginjal tidak perlu risau. Kehidupan normal tetap dapat dijalani. Mereka bahkan dianjurkan tetap berolahraga teratur dan mengonsumsi makanan secara wajar. Ada juga anjuran untuk diet ketat rendah protein dengan kalori cukup. Itupun tidak terlampau menyusahkan. Bagi perokok, umumnya dokter menganjurkan untuk berhenti sama sekali.
Gagal ginjal dapat diterapi dengan jalan hemodialisis (cuci darah). Dialisis adalah proses pemisahan (penyaringan) sisa-sisa metabolisme melalui selaput semipermeable dalam mesin dialiser. Darah yang sudah bersih kemudian dipompa kembali ke dalam tubuh. Cuci darah bisa dilakukan di rumah sakit atau klinik yang memiliki unit hemodialisis. Frekuensi cuci darah bergantung pada kondisi pasien.
Sunday, May 18, 2008
Menulis di Atas Pasir
From My Beautiful Friend "Ami"
Thomas Alva Edison
11 Februari 1847 - 18 Oktober 1931
Karena dianggap bodoh pada masa kecilnya, maka sejak usia 7 tahun Edison dikeluarkan dari sekolah oleh orangtuanya untuk belajar sendiri di rumah, dan pada usia 12 ia mulai berjualan koran dan buah-buahan di kereta api, sambil terus belajar secara mandiri melalui bahan bacaan buku dan percobaan-percobaan kecil di rumahnya.
Semenjak ia menjadi operator telegraf konvensional, pada tahun pertama ia bekerja, Edison sempat berkali-kali dipecat dari pekerjaannya karena kurangnya fokus pada tugas operasionalnya, karena ia sibuk membaca dan bereksperimen dengan peralatan yang menjadi tugasnya tersebut, dan hingga pada tahun 1870 Edison berhasil menemukan telegraf dengan fungsi yang terbilang sempurna pada masanya itu. Pada tahun 1874, ia berhasil mendirikan bengkel science untuk percobaan dan penelitiannya sendiri dan tahun 1877 ia menemukan gramofon.
Pada tahun 1879, setelah belasan ribu eksperimen yang 'gagal', ia menemukan sebuah cara yang berhasil untuk menyalakan lampu pijar yang berfungsi dengan sempurna, pesan yang selalu mengiringi keberhasilan ini adalah bahwa ia tidak melakukan ribuan eksperimen yang gagal, melainkan melakukan ribuan eksperimen yang mengantarkannya pada cukup 1 sukses besar, yang akan merubah dirinya dan kehidupan orang banyak sepanjang masa...
Edison memegang ribuan hak paten atas berbagai penemuan yang merubah dunia hingga hari ini, semuanya didasarkan pada ketekunan, kesabaran, keteguhan dan komitmentnya atas apa yang dipercayanya akan dapat diraih.
Quotes Thomas Alva Edison yang terkenal: "Jenius adalah 1% inspirasi + 99% keringat"
Tuesday, May 13, 2008
Kebiasaan Menentukan Masa Depan
Brent Vouri tahu bahwa ia akan segera berpulang...
Serangan asma hebatnya telah menjadi semakin parah menjadi gejala tertekannya pernafasan setelah ia dewasa. Sederhananya, paru-parunya telah sepenuhnya dicengkeram, persis seperti mesin mobil ketika kehabisan bensin.
Hal terakhir yang diingatnya malam itu adalah lantai rumah sakit yang segera menghantamnya, lalu segalanya gelap. Komanya berlangsung selama 15 hari, dimana bobotnya turun 40 pon. Ketika akhirnya ia siuman, ia tidak mampu berbicara selama 2 minggu berikutnya. Itu baik, sebab untuk pertamakalinya dalam bertahun-tahun, ia jadi sempat berpikir. Mengapakah kehidupan hampir-hampir menguap, padahal usianya baru 20 tahun? Para dokter telah luarbiasa berhasil mempertahankan nyawanya, sebab yang lain sudah putus asa.
Brent merenung dalam-dalam. Asma telah menjadi bagian dari kehidupannya semenjak lahir. Ia terkenal di rumahsakit setelah beberapakali dirawat untuk menstabilkan kondisinya. Walaupun energinya banyak sekali ketika masih kecil, ia tidak pernah dapat berpartisipasi dalam kegiatan fisik apapun seperti anak-anak sebayanya, seperti main sepatu roda atau hockey. Di usia 10 tahun, orangtuanya bercerai dan semua frustasinya yang terpendam akhirnya meledak. Beberapa tahun berikutnya merupakan spiral kemerosotan yang menuntun kepada narkoba, dimana ia bisa menghabiskan 30 batang rokok dalam seharinya.
Ia tidak lulus sekolah dan secara tak terarah terus pindah kerja. Walaupun kesehatannya terus semakin parah, ia memilih mengabaikannya – hingga malam yang naas itu, ketika tubuh mengatakan, “cukup sudah!”. Sekarang sempat merenung, ia sampai kepada kesimpulannya maha penting: “Semuanya ini adalah akibat ulahku sendiri lewat pilihan-pilihan yang buruk”. Tekad barunya adalah, “Cukup sudah! Aku mau hidup!”.
Secara bertahap Brent semakin kuat dan ujung-ujungnya dibebaskan dari rumah sakit. Tidak lama setelah itu, ia petakan rencana permainan yang positif untuk meningkatkan kehidupannya. Pertama ia mendaftarkan diri dalam sebuah program kebugaran. Salah satu sasaran awalnya adalah untuk memenangkan sebuah t-shirt untuk menyelesaikan 12 sesi. Dan ia berhasil. Tiga tahun kemudian ia sudah mengajar aerobik. Momentumnya terus melaju. Lima tahun setelah itu ia berkompetisi dalam national Aerobics Championships. Sementara itu, ia memutuskan untuk melanjutkan sekolahnya- pertama, menyelesaikan sekolah menegahnya lalu kuliah.
Berikutnya, ia dengan seorang temannya mendirikan usaha manufaktur, Typhoon Sportwear Ltd, yang secara khusus memproduksi pakaian olahraga untuk kelompok eceran. Mulai dengan karyawan hanya 4 orang, perusahaannya baru-baru ini merayakan hari ulangtahunnya yang ke-15.
Sekarang usahanya sudah bernilai multi-jutaan dolar dengan karyawan 66 orang serta jaringan distribusi international yang memasok klien-klien berprofile tinggi seperti Nike. Dengan memutuskan untuk mengambil pilihan-pilihan yang lebih baik serta menciptakan kebiasaan-kebiasaan yang lebih baik, Brent Vouri mengubah kehidupannya- dari yang sebelumnya nol, menjadi pahlawan.
Dikutip dari The Power of Focus - Mark Victor Hansen
Monday, May 12, 2008
Aku ingin menjadi LUAR BIASA !
Mata, pikiran dan hati selalu ingin melihat semuanya indah seperti yang kita impikan. Tetapi mengapa kenyataannya tidak seperti yang kita harapkan ? Anda tentu punya impian, harapan, keinginan atau cita - cita.Pertanyaanya, sudahkah semuanya menjadi kenyataan ? atau sudah berapa persenkah anda mewujudkannya ?
Tulisan ini akan mengajak anda mendesain masa depan yang lebih baik. Namun sebelum melanjutkan membacanya , siapkan pensil dan buku untuk mencatat hal terpenting yang muncul. Siapkan pula pikiran, hati, ketulusan serta kejujuran anda menerima dalil - dalil di bawah ini:
Pengakuan diri yang jujur merupakan kunci sukses pribadi anda
Sebuah keberanian akan mengantar anda kejalan yang tepat
Sikap mau belajar merupakan teman seperjalanan yang akan memberi penerangan
Rendah hati adalah senjata untuk menghancurkan semua rintangan
Setelah memahami dalil - dalil diatas, mari berlayar memahami diri anda, menemukan impian dan meraihnya.
Cita - cita. Pengenalan diri secara jujur merupakan sikap yang sangat bijaksana sebelum anda ingin menjadi luar biasa. Dengan begitu anda akan menemukan kelebihan dan kekurangan anda. " aku dan cita - citaku " adalah suatu bentuk keinginan paling mendalam dari setiap orang. Untuk mengenali diri anda sendiri maka anda harus set ulang apa sebenarnya cita - cita anda. Mau jadi apa saya dalam 3, 5, 10 tahun mendatang ? Orang - orang luar biasa selalu mencari lingkungan yang mendukung dirinya menjadi apa yang diimpikannya. Jika tidak menemukannya, mereka tidak pasrah ! Mereka justru menciptakan lingkungan sendiri. Silahkan introspeksi diri apakah cita - cita anda sejalan dan mendapatkan lingkungan yang sesuai. Jika tidak anda harus berani keluar dari jalan yang selama ini dijalani. Beranilah berputar haluan ! Lalu tatapkan cita - cita anda dan pegang teguh itu. Kenali diri anda dengan cita - cita anda.
Citra Diri. Bagaimana cara anda memandang diri anda sendiri ? Apakah anda melihat diri anda sebagai sosok yang lemah, tak berdaya, penuh rasa rendah diri, apatis, egois, menyebalkan, minder, takut gagal atau sifat dan sikap negatif lainnya ? Citra diri yang baik merupakan syarat mutlak untuk anda menjadi manusia yang luar biasa. Jika selama ini anda pesimis pada diri sendiri,maka sudah waktunya mengubah diri menjadi optimis, berpenghargaan besar, berambisi, dan berani menghadapi tantangan dan resiko. Setiap pribadi layak untuk berhasil dan sukses. Setiap pribadi berhak menetapkan cita - citanya setinggi langit, berhak mendapatkan apa yang diinginkan. Selama anda merasa todak layak, tidak mampu, itu berarti anda terlalu menghina diri anda sendiri. Anda sudah menginjak - injak diri sendiri. Sebab itu perbaiki cara melihat diri sendiri. Perbaiki citra diri anda.
Harga Diri. Perasaan diri sendiri atau berapa besar menyukai diri sendiri itu adalah sebuah harga diri. Pernahkah anda membayangkan jadi bintang film terkenal yang disanjung dan dihormati banyak orang ? Bukankah hati dan perasaan anda sangat luar biasa ? Bukankah itu sangat berpengaruh terhadap perasaan ? Bukankah kemudian anda semakin menyukai diri anda sendiri ? Itulah sebuah harga diri. Menyukai, bangga, dan menyayangi diri sendiri merupakan faktor terpenting untuk menjadi luar biasa. Orang lain tidak mungkin akan menghargai anda jika anda sendiri tidak pernah menghargai diri sendiri. Kalau anda memberikan nilai 10 pada diri anda maka orang lain pun akan memberikan nilai 10, bahkan lebih ! Sebaliknya jika anda sudah tidak menghargai diri sendiri, begitu murah menghargai diri sendiri, orang lain pun akan melakukan hal yang sama terhadap anda. Maka hargai diri anda setinggi - tingginya.
Menantang Diri Sendiri. Anda tidak mungkin termotivasi setiap saat. Ada kalanya jika hidup terasa sulit sehingga motivasi hilang. Tetapi sebaliknya, jika perasaan anda sedang senang maka anda akan mendapatkan kembali api motivasi tersebut. Motivasi akan muncul jika berhubungan dengan nilai kehidupan, keinginan, kebutuhan dan ambisi. Motivasi juga akan timbul jika kita hendak bepergian, kehidupan terancam atau waktu menghadapi sebuah resiko. Maka, tatkala anda kehilangan motivasi, saatnya anda harus menantang diri sendiri. Ciptakan lagi motivasi yang terhilang tersebut. Bagaimana caranya ? lakukan cara ini : tetap antusias, penuhi diri dengan rasa ingin tahu, baca buku, dengar kaset motivasi, renungkan terus impian, bayangkan saat impian terwujud, sadari bahwa anda dalam proses perubahan, dan jangan berharap kehidupan jadi lebih mudah. Menantang diri sendiri berarti anda berani mengakui segala kelemahan dan kekurangan. Anda harus siap mengubahnya menjadi kekuatan dan kelebihan. Berani menantang diri anda sendiri berarti anda sudah masuk ke dalam dunia komitmen yang tertinggi dalam proses pencapaian kemenangan diri anda.
Mulai Bergerak. Setelah mengetahui dengan pasti ke mana anda akan pergi, maka saatnya anda bergerak. Kesiapan sangatlah diperlukan dalam perjalanan anda menjadi manusia yang luar biasa. Maka hal - hal yang harus anda lakukan adalah : mengubah frustasi menjadi aksi. Sudah saatnya anda tinggalkan konsep - konsep, metode, cara - cara kerja dan kebiasaan lama. Ganti dengan yang baru. Saatnya anda bangkit, bangun dan sadar bahwa ternyata anda menjadi luar biasa jika anda mau dan bersedia membayar harganya. Apa yang harus anda perbuat ? Buat daftar sifat terbaik lalu buang sifat buruk. tetaplah bergairah, terus belajar mengembangkan potensi diri, kepribadian, tantangan lebih berani, selalu bicara positif, membuat prestasi lebih baik, selalu berhubungan dengan orang lain, selalu memotivasi diri setiap saat, dan memahami hukum panen. Jika anda menghendaki buah durian janganlah menanam biji jagung.
Menjadi Luar Biasa. Setelah mengenali diri, berani menantang diri sendiri, mulai bergerak ke depan ke arah perbaikan, kemajuan, pengembangan diri yang positif, maka siap - siaplah menyongsong lahirnya diri anda sebagai manusia luar biasa. Berfikir terlebih dulu baru bertindak adalah cara yang benar yang dilakukan oleh orang - orang luar biasa. Kendaraan berati fasilitas yang dipergunakan untuk menuju ke masa depan yang anda inginkan. Kendaraan anda tidak lain adalah semangat anda.
Kemauan. Akhir kata, kemauan dan pilihan adalah yang sangat menentukan apakah anda ingin tetap menjadi manusia yang biasa atau luar biasa. Tidak perduli anda siap dan dari mana, jika anda mau dan memilih untuk menjadi orang yang luar biasa anda pasti bisa. Tetapi jika anda tidak mau, maka hidup anda tidak akan pernah berubah. Jika anda tidak memilih, janganlah menyalahkan keadaan. Anda yang menentukan ke mana akan pergi, dengan siapa pergi, apa yang harus dibawa, berapa banyak bekal, kapan mau berangkat, jalan mana yang harus dilewati, semuanya tergantung pada pilihan dan keputusan anda sendiri. Menjadi luar biasa hanyalah salah satu pilihan yang dapat anda pilih dalam kehidupan anda. Anda pasti bisa jika anda menginginkannya. Salam sukses !
(oleh: Benyamin, Pemimpin Gemini Training Center).
Belenggu Kegagalan
Hari berlalu, dan anak gajah mulai bertumbuh. Sudah menjadi naluri binatang untuk bebas. Si anak gajah ini berusaha melepaskan diri dari rantai. Berulang kali mencoba, berulang kali juga gagal, bahkan pernah sampai kakinya terluka. Lama kelamaan, niat dari sianak gajah untuk bebas hilang karena kegagalan yang terjadi.
Bahkan, saat ia menjadi gajah dewasa dengan gadingnya yang gagah. Dia tetap tidak melarikan diri. Padahal, sangat mudah bagi dia untuk menghentak rantai kecil dan patok bambu itu.
Kawan, apakah kegagalan-kegagalan kecil juga akan mengikat kita? Hingga saat ada satu kesempatan besar, kita hanya berdiam diri saja?
Menurunkan Lemak
Mengapa Menurunkan Lemak Itu Penting ?
Lalu mengapa menurunkan lemak itu penting? Lemak adalah sumber penyakit dan merupakan biang keladi bagi penyakit mematikan seperti kanker, diabetes, stroke, jantung koroner, dan tekanan darah tinggi. Semua lemak yang disimpan oleh tubuh adalah akibat dari kalori makanan yang masuk melebihi kalori yang keluar lewat aktivitas tubuh.
Lemak tersebut tersimpan di berbagai tempat, ada yang menumpuk pada kantong-kantong lemak di bawah permukaan kulit, ada pula yang menumpuk pada organ-organ penting seperti hati, pankreas, lambung, otak, dan jantung, ada juga yang menumpuk pada pembuluh darah.
Apabila menumpuk di jantung, maka akan menimbulkan serangan jantung dan tekanan darah tinggi. Apabila menumpuk di bawah permukaan kulit dan pankreas maka akan menimbulkan obesitas, kolesterol tinggi dan diabetes. Apabila menumpuk di hati, maka akan menyebabkan kanker. Apabila menumpuk di pembuluh darah dan otak maka akan menimbulkan stroke dan tekanan darah tinggi.
Jadi konsensus medisnya, semakin rendah kadar lemak yang dimiliki tubuh maka akan semakin baik. Untuk pria, usahakan untuk meraih kadar lemak tubuh antara 10-17%. Untuk wanita, usahakan untuk meraih kadar lemak tubuh antara 17-25%.
source: aderaiwebsite.com
10 Ciri Orang yang Berfikir Positif
- Melihat masalah sebagai tantangan
Bandingkan dengan orang yang melihat masalah sebagai cobaan hidup yang terlalu berat dan bikin hidupnya jadi paling sengsara sedunia. - Menikmati hidupnya
Pemikiran positif akan membuat seseorang menerima keadaannya dengan besar hati, meski tak berarti ia tak berusaha untuk mencapai hidup yang lebih baik. - Pikiran terbuka untuk menerima saran dan ide
Karena dengan begitu, boleh jadi ada hal-hal baru yang akan membuat segala sesuatu lebih baik. - Mengenyahkan pikiran negatif segera setelah pikiran itu terlintas di benak
'Memelihara' pikiran negatif lama-lama bisa diibaratkan membangunkan singa tidur. Sebetulnya tidak apa-apa, ternyata malah bisa menimbulkan masalah. - Mensyukuri apa yang dimilikinya
Dan bukannya berkeluh-kesah tentang apa-apa yang tidak dipunyainya - Tidak mendengarkan gosip yang tak menentu
Sudah pasti, gosip berkawan baik dengan pikiran negatif. Karena itu, mendengarkan omongan yang tak ada juntrungnya adalah perilaku yang dijauhi si pemikir positif. - Tidak bikin alasan, tapi langsung bikin tindakan
Pernah dengar pelesetan NATO (No Action, Talk Only), kan? Nah, mereka ini jelas bukan penganutnya. - Menggunakan bahasa positif
Maksudnya, kalimat-kalimat yang bernadakan optimisme, seperti "Masalah itu pasti akan terselesaikan," dan "Dia memang berbakat." - Menggunakan bahasa tubuh yang positif
Di antaranya adalah senyum, berjalan dengan langkah tegap, dan gerakan tangan yang ekspresif, atau anggukan. Mereka juga berbicara dengan intonasi yang bersahabat, antusias, dan 'hidup'. - Peduli pada citra diri
Itu sebabnya, mereka berusaha tampil baik. Bukan hanya di luar, tapi juga di dalam.
Saturday, May 3, 2008
Siapa yang Berisiko Terkena Osteoporosis?
• Berusia lanjut. Hal ini disebabkan karena semakin tua usia, maka kemampuan tubuh menyerap kalsium oleh usus semakin berkurang.
• Wanita. Menurut Departemen Kesehatan RI, wanita memiliki risiko osteoporosis lebih tinggi yaitu 21.7%. Walau tak setinggi pada wanita, pria juga berisiko terkena penyakit ini pada angka 14.8%.
• Orang Asia dan orang kulit putih. Ini disebabkan karena mereka umumnya mempunyai kerangka tubuh yang lebih kecil dibandingkan dengan ras Afrika dan Afrika-Amerika.
• Kekurangan asupan nutrisi, terutama kalsium dan vitamin D.
• Mempunyai gaya hidup yang tidak sehat, antara lain yaitu: kurang berolahraga, banyak merokok, dan mengonsumsi alkohol serta minuman yang berkafein.
• Mengalami menopause dini (sebelum umur 45 tahun) atau telah mengalami menopause.
• Memiliki postur tubuh yang kurus dan kecil.
• Memiliki sejarah penyakit osteoporosis dan patah tulang dalam keluarga, atau pernah mengalami patah tulang di masa lalu.
• Rendahnya tingkat hormon seksual (estrogen pada wanita dan testosteron pada pria).
• Dalam pengobatan dan penyakit tertentu yang mempercepat kehilangan massa tulang atau mempengaruhi metabolisme tulang, misalnya pemakaian obat-obatan kortikosteroid, absorpsi gizi yang buruk, dan penyakit ginjal kronis.
Kasus patah tulang sering terjadi dan merupakan komplikasi serius dari osteoporosis. Umumnya sering dialami pada tulang punggung dan pinggul yang langsung mendukung berat tubuh. Walau biasanya bisa disembuhkan dengan tindakan operasi modern, patah tulang punggung atau pinggul dapat menyebabkan kelumpuhan dan bahkan kematian, khususnya pada usia lanjut. Kalsium merupakan mineral utama pembentuk tulang. Sekitar 99% kalsium berada dalam tulang dan gigi, sedangkan 1% ada di dalam tubuh. Bila tubuh kekurangan kalsium, tubuh akan mengambilnya dari tulang dan bila hal itu terjadi terus menerus, maka tulang dapat menjadi tipis, rapuh, dan mudah patah.
Karena itu, sejak usia muda Anda perlu membentuk kepadatan tulang yang maksimal melalui gaya hidup yang sehat dan memenuhi kebutuhan kalsium. Menabung kalsium sejak dini penting agar peak bone mass dapat tercapai maksimal, sehingga tabungan kalsium Anda saat memasuki masa menopause cukup dan tulang tidak mudah keropos.
[infokesehatan.org]
Memotivasi Diri Sendiri dan Orang Lain
Bagi mereka yang berminat untuk memotivasi diri sendiri silahkan berkunjung ke:
http://www.motivationcd.thinkbig.at
Kemampuan seorang pemimpin untuk memotivasi anggota timnya sangat dipengaruhi oleh kecerdasan emosinya (EQ-nya). Paling tidak ada enam keterampilan yang perlu dimiliki oleh seorang pemimpin, sebelum dia dapat memimpin orang lain, yaitu:
1. Mengenali emosi diri
2. Mengelola emosi diri sendiri
3. Memotivasi diri sendiri
4. Mengenali emosi orang lain
5. Mengelola emosi orang lain
6. Memotivasi orang lain
1. Mengenali emosi diri
Keterampilan ini meliputi kemampuan kita untuk mengidentifikasi apa yang sesungguhnya kita rasakan. Setiap kali suatu emosi tertentu muncul dalam pikiran, kita harus dapat menangkap pesan apa yang ingin disampaikan. Ketidakmampuan untuk mengenali perasaan membuat kita berada dalam kekuasaan emosi kita, artinya kita kehilangan kendali atas perasaan kita yang pada gilirannya membuat kita kehilangan kendali atas diri dan hidup kita.
2. Mengelola emosi diri sendiri
Ada beberapa langkah dalam mengelola emosi diri sendiri, yaitu: pertama adalah menghargai emosi dan menyadari dukungannya kepada kita. Kedua berusaha mengetahui pesan yang disampaikan emosi, dan meyakini bahwa kita pernah berhasil menangani emosi ini sebelumnya. Ketiga adalah dengan bergembira kita mengambil tindakan untuk menanganinya. Kemampuan kita mengelola emosi adalah bentuk pengendalian diri (self controlled) yang paling penting dalam manajemen diri, karena kitalah sesungguhnya yang mengendalikan emosi atau perasaan kita, bukan sebaliknya.
3. Memotivasi diri sendiri
Menata emosi sebagai alat untuk mencapai tujuan merupakan hal yang sangat penting dalam kaitan untuk memberi perhatian, untuk memotivasi diri sendiri (achievement motivation). Kendali diri emosional ・menahan diri terhadap kepuasan dan mengendalikan dorongan hati ・adalah landasan keberhasilan dalam berbagai bidang. Keterampilan memotivasi diri memungkinkan terwujudnya kinerja yang tinggi dalam segala bidang. Orang-orang yang memiliki keterampilan ini cenderung jauh lebih produktif dan efektif dalam hal apa pun yang mereka kerjakan.
4. Mengenali emosi orang lain
Mengenali emosi orang lain berarti kita memiliki empati terhadap apa yang dirasakan orang lain. Penguasaan keterampilan ini membuat kita lebih efektif dalam berkomunikasi dengan orang lain. Inilah yang disebut Stephen Covey sebagai komunikasi empatik. Berusaha mengerti terlebih dahulu sebelum dimengerti. Keterampilan ini merupakan dasar dalam berhubungan dengan manusia secara efektif.
5. Mengelola emosi orang lain
Jika keterampilan mengenali emosi orang lain merupakan dasar dalam berhubungan antarpribadi, maka keterampilan mengelola emosi orang lain merupakan pilar dalam membina hubungan dengan orang lain. Manusia adalah makhluk emosional. Semua hubungan sebagian besar dibangun atas dasar emosi yang muncul dari interaksi antarmanusia. Keterampilan mengelola emosi orang lain merupakan kemampuan yang dahsyat jika kita dapat mengoptimalkannya. Sehingga kita mampu membangun hubungan antarpribadi yang kokoh dan berkelanjutan. Dalam dunia industri hubungan antarkorporasi atau organisasi sebenarnya dibangun atas hubungan antarindividu. Semakin tinggi kemampuan individu dalam organisasi untuk mengelola emosi orang lain (baca: membina hubungan yang efektif dengan pihak lain) semakin tinggi kinerja organisasi itu secara keseluruhan.
6. Memotivasi orang lain
Keterampilan memotivasi orang lain adalah kelanjutan dari keterampilan mengenali dan mengelola emosi orang lain. Keterampilan ini adalah bentuk lain dari kemampuan kepemimpinan, yaitu kemampuan menginspirasi, mempengaruhi dan memotivasi orang lain untuk mencapai tujuan bersama. Hal ini erat kaitannya dengan kemampuan membangun kerja sama tim yang tangguh dan handal.
MENGENAL 3 JENIS MOTIVASI
MEMOTIVASI ORANG LAIN bukan sekadar mendorong atau bahkan memerintahkan seseorang melakukan sesuatu, melainkan sebuah seni yang melibatkan berbagai kemampuan dalam mengenali dan mengelola emosi diri sendiri dan orang lain. Paling tidak kita harus tahu bahwa seseorang melakukan sesuatu karena didorong oleh motivasinya. Ada tiga jenis atau tingkatan motivasi seseorang, yaitu:
(1) Motivasi pertama adalah motivasi yang didasarkan atas ketakutan (fear motivation). Dia melakukan sesuatu karena takut jika tidak maka sesuatu yang buruk akan terjadi, misalnya orang patuh pada bos karena takut dipecat, orang membeli polis asuransi karena takut jika terjadi apa-apa dengannya, anak-istrinya akan menderita.
(2) Motivasi kedua adalah karena ingin mencapai sesuatu (achievement motivation). Motivasi ini jauh lebih baik dari motivasi yang pertama, karena sudah ada tujuan di dalamnya. Seseorang mau melakukan sesuatu karena dia ingin mencapai suatu sasaran atau prestasi tertentu.
(3) Sedangkan motivasi yang ketiga adalah motivasi yang didorong oleh kekuatan dari dalam (inner motivation), yaitu karena didasarkan oleh misi atau tujuan hidupnya. Seseorang yang telah menemukan misi hidupnya bekerja berdasarkan nilai (values) yang diyakininya. Nilai-nilai itu bisa berupa rasa kasih (love) pada sesama atau ingin memiliki makna dalam menjalani hidupnya. Orang yang memiliki motivasi seperti ini biasanya memiliki visi yang jauh ke depan. Baginya bekerja bukan sekadar untuk memperoleh sesuatu (uang, harga diri, kebanggaan, prestasi) tetapi adalah proses belajar dan proses yang harus dilaluinya untuk mencapai misi hidupnya.
http://www.gsn-soeki.com/wouw/
Masalah Adalah Tantangan
MASALAH adalah TANTANGAN
Bila anda menganggap masalah sebagai beban, anda mungkin akan menghindarinya. Bila anda menganggap masalah sebagai tantangan, anda mungkin akan menghadapinya. Namun, masalah dalah hadiah yang dapat anda terima dengan suka cita. Dengan pandangan tajam, anda melihat keberhasilan dibalik setiap masalah.
Masalah adalah anak tangga menuju kekuatan yang lebih tinggi. Maka, hadapilah dan ubahlah menjadi kekuatan untuk sukses anda. Tanpa masalah, anda tak layak memasuki jalur keberhasilan. Bahkan hidup ini pun masalah, karena itu terimalah sebagai hadiah.
Hadiah terbesar yang dapat diberikan oleh induk elang pada anak-anaknya bukanlah serpihan-serpihan makanan pagi. Bukan pula, eraman hangat di malam-malam yang dingin. Namun, ketika mereka melempar anak-anak itu dari tebing yang tinggi. Detik pertama anak-anak elang itu menganggap induk mereka sungguh keterlaluan, menjerit ketakutan, matilah aku! Sesaat kemudian, bukan kematian yang kita terima, namun kesejatian diri sebagai elang, yaitu terbang. Bila anda tak berani mengatasi masalah, anda tak akan menjadi seseorang yang sejati.
Bunga rampai (hikmah):
Keberhasilan tidak diukur dengan apa yang telah anda raih, namun kegagalan yang telah anda hadapi, dan keberanian yang membuat anda tetap berjuang melawan rintangan yang bertubi-tubi.
Apa yang anda raih sekarang adalah hasil dari usaha-usaha kecil yang anda lakukan terus menerus. Keberhasilan bukan sesuatu yang turun begitu saja. Bila anda yakin pada tujuan dan jalan anda, maka anda harus memiliki ketekunan untuk berusaha. Ketekunan adalah kemampuan anda untuk bertahan di tengah tekanan yang dan kesulitan. Jangan hanya berhenti pada langkah pertama!
Yang memisahkan perahu dengan pantai harapan adalah topan badai, gelombang dan batu karang. Yang memisahkan anda dengan keberhasilan adalah msalah yang menantang. Disitulah tanda kesejatian teruji. Hakikatnya perahu adalah berlayar menembus segala rintangan. Hakikat diri anda adalah berkarya menemukan kebahagiaan.
Jangan terkecoh dengan keberhasilan seseorang. Di balik kejayaan selalu ada jalan panjang yang berisikan catatan perjauangan dan pengorbanan. Keringat dan kepayahan. Tak ada jalan pintas untuk sebuah kesuksesan. Bila anda terpesona pada kenyamanan yang diberikan oleh kesuksesan, anda bisa lupa dari keharusan untuk berupaya. Namun bila anda terkagum pada ketegaran seseoarang dalam berusaha, anda akan menyerap energi kekuatan, keberanian dan kesabaran. Tak ada harga diskon untuk sebuah keberhasilan. Ada harga yang harus dibayar untuk meraih keberhasilan itu. Berusahalah terus!
Mulailah dengan hal kecil, dan jangan berhenti. Bertumbuhlah, belajarlah, dan kembangkan pencapaian anda. Sukses bukan dicapai oleh orang yang memulai dengan hal yang besar, tetapi oleh orang yang memelihara momentumnya dalam waktu yang cukup panjang, hingga pekerjaannya menjadi karya besar.
Apapun yang anda lakukan, lakukanlah dengan kebaikan hati. Keberhasilan bukan semata-mata karena kekuatan otot dan ketajaman pikiran. Anda perlu bertindak dengan kelembutan hati. Sukses tidak selalu dibangun di atas upaya sendiri. Di balik semua pencapaian terselip pengorbanan orang lain. Hanya bila anda melakukannya dengan kebaikan hati, siapapun rela berkorban untuk keberhasilan anda.
Seorang bijak berujar. "Bila busur anda patah dan anak panah penghabisan telah dilontarkan, tetaplah membidik. Bidiklah dengan seluruh hatimu." Semua tindakan anda bagaikan bumerang yang akan kembali pada anda. Bila anda melempar dengan baik, ia akan kembali dalam tangkapan anda. Namun, bila anda ceroboh melemparkannya, ia akan datang untuk melukai anda. Renungkan bagaimana tindakan anda sekarang ini. Lakukan segala semuanya dengan tulus dan penuh kasih sayang. Tiada yang lebih manis daripada memetik buah atas kebaikan yang anda lakukan.
Teh dan Segala Manfaatnya
Teh merupakan hasil pengolahan pucuk (daun muda) dari tanaman teh (Camellia sinensis) yang dipakai sebagai bahan minuman. Ada berbagai legenda asal mula teh, namun yang terpopuler adalah legenda Kaisar Shen Nung dari provinsi Yunan-Cina pada tahun 2737 SM. Ketika sedang memasak air minumannya, dengan tidak sengaja sehelai daun yang berasal dari ranting kering yang dipakainya sebagai kayu bakar, terbang dan tercelup ke dalam ketel air. Air seduhan daun tersebut kemudian menghasilkan sebuah minuman baru yang beraroma khas yang hingga kini dikenal sebagi teh.
Teh yang baik dihasilkan dari bagian pucuk (pecco) ditambah 2-3 helai daun muda, karena pada daun muda tersebut kaya akan senyawa polifenol, kafein serta asam amino. Senyawa-senyawa inilah yang akan mempengaruhi kualitas warna, aroma dan rasa dari teh.
Dasar utama pengolahan teh adalah pemanfaatan oksidasi senyawa polifenol yang ada di dalam daun teh. Proses oksidasi ini lazim disebut fermentasi. Berdasarkan sifat fermentasinya, dikenal empat macam jenis teh, yaitu:
• Teh hitam (black tea)
Teh hitam mudah dikenali di pasaran karena warnanya hitam dan paling luas dikonsumsi. Dalam proses pengolahan diberi kesempatan penuh terjadi fermentasi (mengalami perubahan kimiawi sempurna sehingga hampir semua kandungan tanin terfermentasi menjadi theaflavin dan thearubigin) yang akan merubah warna daun teh dari hijau menjadi kecoklatan dan dengan proses pengeringan berubah menjadi hitam.
• Teh oolong
Umumnya diproduksi dari tanaman teh yang tumbuh di daerah semi tropis. Prosesnya sama seperti teh hitam, namun proses fermentasinya hanya sebagian (lebih singkat sekitar 30-70% dan perubahan berlangsung setengah sempurna sehingga masih mengandung sebagian tanin dan beberapa senyawa turunannya) sehingga warna dan aromanya di antara teh hitam dan teh hijau.
• Teh hijau (green tea)
Daun teh tidak diberi kesempatan fermentasi (hampir tidak mengalami proses perubahan kimia). Biasanya pucuk teh diproses langsung dengan panas/steam untuk menghentikan aktivitas enzim sehingga sama seperti raw leaf (daun teh awalnya), karena itu selain warnanya masih hijau juga masih mengandung tanin yang relatif tinggi.
• Teh putih (white tea)
Merupakan jenis teh terbaik karena untuk mendapatkannya, hanya diambil dari satu pucuk tiap satu pohon, yakni pucuk tertinggi dan utama. Kandungan antioksidan paling tinggi. Dalam prosesnya, daun teh dibiarkan layu secara alami sehingga warnanya menjadi putih.
Mutu teh merupakan kumpulan sifat yang dimiliki oleh teh, baik sifat fisik maupun kimianya. Kedua sifat ini telah dimiliki sejak masih berupa pucuk teh maupun diperoleh sebagai akibat teknik penanganan dan pengolahan yang dilakukan.
Kandungan senyawa kimia dalam daun teh terdiri dari tiga kelompok besar yang masing-masing mempunyai manfaat bagi kesehatan, yakni:
1. Polifenol
Polifenol merupakan antioksidan jenis bioflavonoid yang 100 kali lebih efektif dari vitamin C dan 25 kali dari vitamin E. Manfaatnya:
o Menurunkan kadar kolesterol
o Menurunkan tekanan dan kadar gula darah
o Membantu kerja ginjal dan mencegah terjadinya batu empedu
o Memperlancar pencernaan
o Melarutkan lemak dan mencegah kolesterol jahat
2. Kafein
Unsur kafein dalam teh jumlahnya lebih sedikit dibandingkan kopi. Manfaatnya:
o Bersifat sebagai mild stimulant pada sistem saraf pusat sehingga memperlancar sirkulasi darah ke otak.
o Dengan minum teh secara teratur akan menaikkan tingkat ingatan, cognitive performance, feeling of pleasant dan mood.
3. Essential oil
Teh juga mengandung protein yang dirasakan besar peranannya dalam pembentukan aroma. Manfaatnya:
o Melarutkan lemak
o Memperlancar pencernaan dan peredaran darah
Ada berbagai manfaat teh terhadap kesehatan, diantaranya:
• Menurunkan resiko penyakit kanker
Berbagai studi menunjukkkan konsumsi teh berperan dalam menurunkan resiko penyakit kanker. Senyawa polifenol dalam teh mampu memberikan perlindungan terhadap zat karsinogenik. ECCG (epigallocatechin gallate) yang terdapat dalam teh hijau merupakan senyawa aktif yang berperan dalam mencegah terjadinya kanker.
Studi epidemiologis di Jepang menunjukkan penduduk yang mendiami daerah produsen utama teh hijau sangat sedikit tingkat kematiannya akibat kanker. Studi di Iowa, Amerika Serikat terhadap 35 ribu wanita pasca-menopause, melaporkan bahwa teh memiliki khasiat melawan kanker. Hasil studi tersebut menyimpulkan bahwa mereka yang mengkonsumsi minimal dua cangkir teh setiap harinya akan mengurangi resiko terhadap penyakit kanker kandung kemih (40%) dan kanker saluran pencernaan (68%) bila dibandingkan mereka yang tidak mengkonsumsi teh.
Teh dapat mencegah dan menyembuhkan gangguan pada ginjal karena mampu menetralisir radikal hidroksil yang menyebabkan gangguan metabolisme protein pada ginjal.
• Menurunkan resiko terjadinya penyakit kardiovaskular
Penyakit kardiovaskular antara lain terkait dengan kadar lipid (lemak) darah dan tekanan darah. Beberapa studi telah menunjukkan bahwa teh memiliki khasiat menurunkan resiko penyakit kardiovaskular dengan menurunkan kadar tekanan dan kolesterol darah.
pencegahan yang terjadi disebabkan polifenol teh memiliki kemampuan menghambat penyerapan kolesterol dan menghambat penggumpalan sel-sel platelet sehingga akan mencegah terjadinya penyumbatan pembuluh darah.
• Menurunkan berat badan
Studi terbaru yang dilakukan terhadap potensi teh adalah peranannya dalam menurunkan berat badan. Hasil penelitian yang dilakukan oleh Institut Fisiologi, Universitas Fribourg, Swiss, menunjukkan bahwa teh hijau diketahui mempunyai potensi sebagai termogenesis sehingga mampu meningkatkan pembakaran kalori dan lemak yang berdampak terhadap penurunan berat badan.
• Mencegah osteoporosis
Osteoporosis atau pengeroposan tulang merupakan salah satu masalah yang dihadapi wanita pasca-menopause karena produksi hormon estogen sebagai pemicu pertumbuhan tulang, telah terhenti. Osteoporosis menyebabkan massa tulang menyusut dan mudah patah.
Studi terbaru yang dilakukan di Inggris menunjukkan bahwa kebiasaan minum teh secara teratur dapat mempertahankan keutuhan tulang dan mencegah terjadinya osteoporosis. Senyawa aktif yang terkandung di dalam teh berperan menyerupai hormon estrogen lemah yang membantu melindungi tulang terhadap proses kerapuhan.
www.dechacare.com
Thursday, April 24, 2008
Apa Adanya
sebuah cerita tentang seorang tentara yang akhirnya kembali ke kotanya setelah berperang di Vietnam. Tentara tersebut menelpon orang tuanya dari San Fransisco.
“Ibu dan Ayah, aku pulang, tapi ada yang ingin kutanyakan. Aku punya seorang teman yang ingin kuajak untuk tinggal bersama kita.”
“Tentu saja,” sahut orang tua tentara itu, “kami ingin sekali bertemu dengannya.”
“Ada satu hal yang harus kalian tahu,” lanjut tentara itu, “Temanku terluka sangat parah sewaktu perang. Dia menginjak ranjau dan akhirnya kehilangan satu kaki dan satu tangan. Dia tidak punya tujuan lagi sekarang, dan aku ingin dia tinggal bersama kita.”
“Kami turut bersedih atas hal itu, nak. Mungkin kita bisa membantunya untuk mencari tempat tinggal.”
“Tidak, aku ingin dia tinggal bersama kita.”
“Nak,” ayahnya berucap, “kamu tidak tahu apa yang kamu minta. Seseorang yang cacat akan menjadi beban bagi kita. Kita punya tempat sendiri untuk kita tinggal dan kita tidak bisa membiarkan sesuatu mengganggunya. Aku pikir kamu pulang saja dan lupakan temanmu itu. Dia akan menemukan jalan untuk hidup dengan caranya sendiri.”
Seketika saat itu juga sang anak menutup teleponnya. Orang tuanya pun tidak pernah lagi mendengar kabar anaknya itu. Beberapa hari kemudian, sang orang mendapat telepon dari kepolisian San Fransisco. Anak mereka ditemukan tewas setelah terjatuh dari sebuah gedung, kata polisi itu. Polisi yakin bahwa itu adalah bunuh diri. Sesegera mungkin sang orang tua pergi ke San Fransisco untuk mengidentifikasi jasad anak mereka. Mereka mengenalinya tapi mereka terkejut karena menemukan sesuatu yang mereka tidak tahu, anak mereka hanya mempunyai satu tangan dan satu kaki.
Orang tua di cerita ini seperti kebanyakan dari kita. Kita begitu mudahnya menyukai orang yang berpenampilan menarik atau enak untuk dilihat, tapi kita tidak menyukai orang yang membuat kita tidak nyaman. Kia biasanya menjauhi orang yang tidak sesehat, secantik/setampan dan secerdas kita. Syukurlah, ada orang-orang yang tidak akan memperlakukan kita seperti itu. Seseorang yang mencintai kita dengan apa adanya serta menerima kita menjadi bagian keluarga.
http://trisulo.com/id/SOICHIRO HONDA : "Lihatlah Kegagalan Saya"
Namun, pernahkah Anda tahu, sang pendiri "kerajaan" Honda - Soichiro Honda - diliputi kegagalan. Ia juga tidak menyandang gelar insinyur, lebih-lebih Profesor seperti halnya B.J.Habibie, mantan Presiden RI. Ia bukan siswa yang memiliki otak cemerlang. Di kelas, duduknya tidak pernah di depan, selalu menjauh dari pandangan guru.
"Nilaiku jelek di sekolah. Tapi saya tidak bersedih, karena dunia saya disekitar mesin, motor dan sepeda," tutur tokoh ini, yang meninggal pada usia 84 tahun, setelah dirawat di RS Juntendo, Tokyo, akibat mengidap lever.
Kecintaannya kepada mesin, mungkin "warisan" dari ayahnya yang membuka bengkel reparasi pertanian, di dusun Kamyo, distrik Shizuko, Jepang Tengah, tempat kelahiran Soichiro Honda. Di bengkel, ayahnya memberi cathut (kakak tua) untuk mencabut paku. Ia juga sering bermain di tempat penggilingan padi melihat mesin diesel yang menjadi motor penggeraknya.
Di situ, lelaki kelahiran 17 November 1906, ini dapat berdiam diri berjam-jam. Di usia 8 tahun, ia mengayuh sepeda sejauh 10 mil, hanya ingin menyaksikan pesawat terbang.
Ternyata, minatnya pada mesin, tidak sia-sia. Ketika usianya 12 tahun, Honda berhasil menciptakan sebuah sepeda pancal dengan model rem kaki. Tapi, benaknya tidak bermimpi menjadi usahawan otomotif. Ia sadar berasal dari keluarga miskin. Apalagi fisiknya lemah, tidak tampan, sehingga membuatnya rendah diri.
Di usia 15 tahun, Honda hijrah ke Jepang, bekerja Hart Shokai Company. Bosnya, Saka Kibara, sangat senang melihat cara kerjanya. Honda teliti dan cekatan dalam soal mesin. Setiap suara yang mencurigakan, setiap oli yang bocor, tidak luput dari perhatiannya. Enam tahun bekerja disitu, menambah wawasannya tentang permesinan. Akhirnya, pada usia 21 tahun, bosnya mengusulkan membuka suatu kantor cabang di Hamamatsu.Tawaran ini tidak ditampiknya.
Di Hamamatsu prestasi kerjanya tetap membaik. Ia selalu menerima reparasi yang ditolak oleh bengkel lain. Kerjanya pun cepat memperbaiki mobil pelanggan sehingga berjalan kembali. Karena itu, jam kerjanya larut malam, dan terkadang sampai subuh. Otak jeniusnya tetap kreatif. Pada zaman itu, jari-jari mobil terbuat dari kayu, hingga tidak baik meredam goncangan. Ia punya gagasan untuk menggantikan ruji-ruji itudengan logam. Hasilnya luar biasa. Ruji-ruji logamnya laku keras, dan diekspor ke seluruh dunia. Di usia 30, Honda menandatangani patennya yang pertama.
Setelah menciptakan ruji, Honda ingin melepaskan diri dari bosnya, membuat usaha bengkel sendiri. Ia mulai berpikir, spesialis apa yang dipilih? Otaknya tertuju kepada pembuatan Ring Pinston, yang dihasilkan oleh bengkelnya sendiri pada tahun 1938. Sayang, karyanya itu ditolak oleh Toyota, karena dianggap tidak memenuhi standar. Ring buatannya tidak lentur, dan tidak laku dijual. Ia ingat reaksi teman-temannya terhadap kegagalan itu. Mereka menyesalkan dirinya keluar dari bengkel.
Karena kegagalan itu, Honda jatuh sakit cukup serius. Dua bulan kemudian, kesehatannya pulih kembali. Ia kembali memimpin bengkelnya. Tapi, soal Ring Pinston itu, belum juga ada solusinya. Demi mencari jawaban, ia kuliah lagi untuk menambah pengetahuannya tentang mesin. Siang hari, setelah pulang kuliah - pagi hari, ia langsung ke bengkel, mempraktekan pengetahuan yang baru diperoleh. Setelah dua tahun menjadi mahasiswa, ia akhirnya dikeluarkan karena jarang mengikuti kuliah.
"Saya merasa sekarat, karena ketika lapar tidak diberi makan, melainkan dijejali penjelasan bertele-tele tentang hukum makanan dan pengaruhnya, " ujar Honda, yang gandrung balap mobil. Kepada Rektornya, ia jelaskan maksudnya kuliah bukan mencari ijasah, melainkan pengetahuan. Penjelasan ini justru dianggap penghinaan.
Berkat kerja kerasnya, desain Ring Pinston-nya diterima. Pihak Toyota memberikan kontrak, sehingga Honda berniat mendirikan pabrik. Eh malangnya, niatan itu kandas. Jepang, karena siap perang, tidak memberikan dana. Ia pun tidak kehabisan akal mengumpulkan modal dari sekelompok orang untuk mendirikan pabrik. Lagi-lagi musibah datang. Setelah perang meletus, pabriknya terbakar dua kali.
Namun, Honda tidak patah semangat. Ia bergegas mengumpulkan karyawannya. Mereka diperintahkan mengambil sisa kaleng bensol yang dibuang oleh kapal Amerika Serikat, digunakan sebagai bahan mendirikan pabrik.Tanpa diduga, gempa bumi meletus menghancurkan pabriknya, sehingga diputuskan menjual pabrik Ring Pinstonnya ke Toyota. Setelah itu,Honda mencoba beberapa usaha lain. Sayang semuanya gagal.
Akhirnya, tahun 1947, setelah perang Jepang kekurangan bensin. Di sini kondisi ekonomi Jepang porak-poranda. Sampai-sampai Honda tidak dapat menjual mobilnya untuk membeli makanan bagi keluarganya. Dalam keadaan terdesak, ia memasang motor kecil pada sepeda. Siapa sangka, "sepeda motor" - cikal bakal lahirnya mobil Honda - itu diminati oleh para tetangga. Mereka berbondong-bondong memesan,sehingga Honda kehabisan stok. Disinilah, Honda kembali mendirikan pabrik motor. Sejak itu, kesuksesan tak pernah lepas dari tangannya. Motor Honda berikut mobilnya, menjadi "raja" jalanan dunia, termasuk Indonesia.
Bagi Honda, janganlah melihat keberhasilan dalam menggeluti industri otomotif. Tapi lihatlah kegagalan-kegagalan yang dialaminya."Orang melihat kesuksesan saya hanya satu persen. Tapi, mereka tidak melihat 99% kegagalan saya", tuturnya. Ia memberikan petuah ketika Anda mengalami kegagalan, yaitu mulailah bermimpi, mimpikanlah mimpi baru.
Kisah Honda ini, adalah contoh bahwa Sukes itu bisa diraih seseorang dengan modal seadanya, tidak pintar di sekolah, ataupun berasal dari keluarga miskin.
5 Resep keberhasilan Honda :
1. Selalulah berambisi dan berjiwa muda.
2. Hargailah teori yang sehat, temukan gagasan baru, khususkan waktu memperbaiki produksi.
3. Senangilah pekerjaan Anda dan usahakan buat kondisi kerja Anda senyaman mungkin.
4. Carilah irama kerja yang lancar dan harmonis.
5. Selalu ingat pentingnya penelitian dan kerja sama.
www.lnicommunity.net
10 Langkah Untuk Meraih Masa Depan Cerah
- Milikilah keyakinan bahwa masa depan anda pasti cerah. Pertahankanlah keyakinan itu apapun yang terjadi dengan memiliki keyakinan yang positif anda sudah melangkah maju ke depan.Orang yang yakin berhasil cenderung sukses,orang yang pesimis biasanya GAGAL.
- Kenalilah potensi diri,kelebihan dan kekurangan anda. Kalau mengalami kesulitan ,mintalah bantuan teman atau psikolog.Semakin anda mengenal potensi diri semakin mudah bagi anda untuk menentukan tujuan.
- TETAPKANLAH TUJUAN DENGAN JELAS.
Tanpa tujuan yang jelas, anda akan kehilangan arah setelah anda menetapkan tujuan,anda bisa menentukan
langkah-langkah yang harus diambil untuk sampai tujuan - BERGERAKLAH SELANGKAH DEMI SELANGKAH UNTUK MEWUJUDKAN CITA-CITA DENGAN USAHA YANG KERAS.
Kalau anda pelajar,belajarlah sebaik mungkin Kalau anda pengurus organisasi,jadilah pengurus yang bisa diandalkan. Kegiatan apapun yang anda jalankan dengan baik di masa sekarang,akan sangat menunjang sukses di masa depan. - HADAPILAH HAMBATAN DENGAN PENUH KEBERANIAN.
Semakin tinggi yang ingin anda raih, semakin tinggi hambatan yang akan dilalui. Hambatan akan tampak menakutkan bila mata kita tidak terarah pada tujuan. - BELAJARLAH WAKTU SEBAIK MUNGKIN.
Sukses anda terletak pada puteran waktu.Itu berarti anda hidup dengan jadwal yang ketat.Yang penting anda
bisa mendisiplin waktu. - GUNAKANLAH KEKUATAN IMAJINASI.
Menurut para ahli,imajinasi bisa menggerakan kekuatan terpendam ( pikiran bawah sadar ) - KEMBANGKANLAH KEKUATAN ANDA SECARA OPTIMAL.
- MILIKILAH JARINGAN SOSIAL SELUAS-LUASNYA
- BERDOA
Oleh. KH.Abdullah Gymnastiar
www.lnicommunity.net
4 Tipe Manusia Hadapi Tekanan Hidup
Pembaca, hidup memang tidak lepas dari berbagai tekanan. Lebih-lebih, hidup di alam modern ini yang menyuguhkan beragam risiko. Sampai seorang sosiolog Ulrich Beck menamai jaman kontemporer ini dengan masyarakat risiko (risk society). Alam modern menyuguhkan perubahan cepat dan tak jarang mengagetkan.
Nah, tekanan itu sesungguhnya membentuk watak, karakter, dan sekaligus menentukan bagaimana orang bereaksi di kemudian hari. Pembaca, pada kesempatan ini, saya akan memaparkan empat tipe orang dalam menghadapi berbagai tekanan tersebut. Mari kita bahas satu demi satu tipe manusia dalam menghadapi tekanan hidup ini.
Tipe pertama, tipe kayu rapuh. Sedikit tekanan saja membuat manusia ini patah arang. Orang macam ini kesehariannya kelihatan bagus. Tapi, rapuh sekali di dalam hatinya. Orang ini gampang sekali mengeluh pada saat kesulitan terjadi.
Sedikit kesulitan menjumpainya, orang ini langsung mengeluh, merasa tak berdaya, menangis, minta dikasihani atau minta bantuan. Orang ini perlu berlatih berpikiran positif dan berani menghadapi kenyataan hidup.
Majalah Time pernah menyajikan topik generasi kepompong (cacoon generation). Time mengambil contoh di Jepang, di mana banyak orang menjadi sangat lembek karena tidak terbiasa menghadapi kesulitan. Menghadapi orang macam ini, kadang kita harus lebih berani tega. Sesekali mereka perlu belajar dilatih menghadapi kesulitan. Posisikan kita sebagai pendamping mereka.
Tipe kedua, tipe lempeng besi. Orang tipe ini biasanya mampu bertahan dalam tekanan pada awalnya. Namun seperti layaknya besi, ketika situasi menekan itu semakin besar dan kompleks, ia mulai bengkok dan tidak stabil. Demikian juga orang-orang tipe ini. Mereka mampu menghadapi tekanan, tetapi tidak dalam kondisi berlarut-larut.
Tambahan tekanan sedikit saja, membuat mereka menyerah dan putus asa. Untungnya, orang tipe ini masih mau mencoba bertahan sebelum akhirnya menyerah. Tipe lempeng besi memang masih belum terlatih. Tapi, kalau mau berusaha, orang ini akan mampu membangun kesuksesan dalam hidupnya.
Tipe ketiga, tipe kapas. Tipe ini cukup lentur dalam menghadapi tekanan. Saat tekanan tiba, orang mampu bersikap fleksibel. Cobalah Anda menekan sebongkah kapas. Ia akan mengikuti tekanan yang terjadi.
Ia mampu menyesuaikan saat terjadi tekanan. Tapi, setelah berlalu, dengan cepat ia bisa kembali ke keadaan semula. Ia bisa segera melupakan masa lalu dan mulai kembali ke titik awal untuk memulai lagi.
Tipe keempat, tipe manusia bola pingpong. Inilah tipe yang ideal dan terhebat. Jangan sekali-kali menyuguhkan tekanan pada orang-orang ini karena tekanan justru akan membuat mereka bekerja lebih giat, lebih termotivasi, dan lebih kreatif. Coba perhatikan bola pingpong. Saat ditekan, justru ia memantuk ke atas dengan lebih dahsyat. Saya teringat kisah hidup motivator dunia Anthony Robbins dalam salah satu biografinya.
Untuk memotivasi dirinya, ia sengaja membeli suatu bangunan mewah, sementara uangnya tidak memadai. Tapi, justru tekanan keuangan inilah yang membuat dirinya semakin kreatif dan tertantang mencapai tingkat finansial yang diharapkannya. Hal ini pernah terjadi dengan seorang kepala regional sales yang performance- nya bagus sekali.
Bangun network
Tetapi, hasilnya ini membuat atasannya tidak suka. Akibatnya, justru dengan sengaja atasannya yang kurang suka kepadanya memindahkannya ke daerah yang lebih parah kondisinya. Tetapi, bukannya mengeluh seperti rekan sebelumnya di daerah tersebut. Malahan, ia berusaha membangun netwok, mengubah cara kerja, dan membereskan organisasi. Di tahun kedua di daerah tersebut, justru tempatnya berhasil masuk dalam daerah tiga top sales.
Contoh lain adalah novelis dunia Fyodor Mikhailovich Dostoevsky. Pada musim dingin, ia meringkuk di dalam penjara dengan deraan angin dingin, lantai penuh kotoran seinci tebalnya, dan kerja paksa tiap hari. Ia mirip ikan herring dalam kaleng. Namun, Siberia yang beku tidak berhasil membungkam kreativitasnya.
Dari sanalah ia melahirkan karya-karya tulis besar, seperti The Double dan Notes of The Dead. Ia menjadi sastrawan dunia. Hal ini juga dialami Ho Chi Minh. Orang Vietnam yang biasa dipanggil Paman Ho ini harus meringkuk dalam penjara. Tapi, penjara tidaklah membuat dirinya patah arang. Ia berjuang dengan puisi-puisi yang ia tulis. A Comrade Paper Blanket menjadi buah karya kondangnya.
Nah, pembaca, itu hanya contoh kecil. Yang penting sekarang adalah Anda. Ketika Anda menghadapi kesulitan, seperti apakah diri Anda? Bagaimana reaksi Anda? Tidak menjadi persoalan di mana Anda saat ini.
Tetapi, yang penting bergeraklah dari level tipe kayu rapuh ke tipe selanjutnya. Hingga akhirnya, bangun mental Anda hingga ke level bola pingpong. Saat itulah, kesulitan dan tantangan tidak lagi menjadi suatu yang mencemaskan untuk Anda. Sekuat itukah mental Anda?
Sumber: 4 Tipe Manusia Hadapi Tekanan Hidup oleh Anthony Dio Martin
http://trisulo.com/id/